CURUG SELAKA GUNUNG BISMA



Harus diakui, jarang orang yang tau akan keberadaan curug satu ini kecuali orang lokal.. Walaupun terletak di kecamatan garung, ane yakin ngga semua orang garung mengetahui keberadaannya... (sok tau aja)

Ohya lokasinya sendiri pun ane juga masih belum yakin masuk kecamatan garung atau kejajar.. Yg jelas lokasinya berada di pinggir jalan alternatif dieng tepat diantara desa sirangkel dan desa sembungan (masih sekitaran curug sikarim)


IMG_8682.JPG

Terletak jauh di lereng Gunung bisma menjadikan akses kesana lumayan sulit dijangkau, ngga ada plang penunjuk jalan yang bisa kita temui.(boro boro plang..yg ada kita harus menebas semak2 untuk membuka jalan wkwk)

Dari lokasi curug sikarim perjalanan masih dilanjutkan dengan jalan kaki sejauh kurang lebih 1 jam melewati jalan setapak yang penuh semak belukar.. yang bisa jadi patokan adalah jalan mengikuti pipa jalur air atau lewat kali kecil ..Ngga perlu buru-buru ketika jalan ke curug ini karena view sepanjang jalan sayang untuk dilewatkan jepretan kamera


Sendal berhak tinggi, sandal jepit sebaiknya jangan dipakai kalau hendak menuju kesana mengingat jalan yang terjal dan juga di beberapa bagian jalan seringkali licin. Sebaiknya memakai sandal gunung atau sepatu trekking demi keselamatan. Jangan lupa juga membawa camilan dan air minum karena ga ada yang jualan dilokasi curug ini..(ya iyalah siapa juga yg mau jualan di hutan).

Yang unik dari air terjun ini adalah lokasi sekitar yg selalu di selimuti kabut yg membuat curug ini begitu susah didekati...padahal kalau kita memandang dari jalan alternatif dieng keliatan sangat dekat...hoho

 

Kalo udah nyampe, ane suka berlama-lama memandang dan mendengarkan gemuruh air mengalir dari atas. karna menikmati derunya air yg meluncur turun dengan diiringi kabut nakal yang turun menyelimuti sungguh menentramkan hati ini.

Rute ke Selaka sendiri sama seperti ke Sikarim, dari Wonosobo lanjut ke Garung, belok ke Menjer, pas pertigaan belok kiri ke Mlandi mengikuti jalan aspal, dari Mlandi belok kanan mengikuti jalan yang terbesar dan yg nanjak terus hingga ke jalan terdekat dgn air terjun.Bisa juga dari Dieng, rutenya Dieng ke Sembungan / Sikunir lalu pertigaan di awal masuk kampung belok kanan turun terus hingga jalan terdekat dengan air terjun.

Kebanyakan orang yang datang hanya mengunjungi Sikarim, tanya kenapa? Secara jalan ke Sikarim lebih mudah tinggal masuk jalan setapak terus sampai deh di bawah air terjun. Alasan lain adalah Selaka ini baru kelihatan dari jalan yg lebih atas dari Sikarim, jadi pas habis dari Sikarim mereka turun lagi, padahal bila naik sedikit lagi bakalan lihat Selaka( lagi sotoy mode on)

NB : Mengenai jalur alternatif dieng, info lengkapnya udah banyak beterbaran di internet.. Ane males nulis jalan jelek itu soalnya

0 Response to "CURUG SELAKA GUNUNG BISMA"

Posting Komentar